SEPERDETIK.COM – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Parigi Moutong merasa kecewa pada Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang dinilai tidak menanggapi undangan dari pihak Komisi III DPRD dalam pertemuan pembahasan atas DPA efisiensi anggaran APBD 2025.
Ketua komisi III DPRD Parimo H Mastula mengatakan, pihaknya telah menyampaikan prihal tersebut dengan menyurat ke DisPerkimtan dan sudah diterima oleh pihak staf Dinas terkait.
“Padahal sudah kami jadwalkan pembahasannya untuk hari ini, namun sampai saat sekarang setelah semingguan di berikan undangan pihak Dinas terkait tidak menggapainya, bahkan tidak ada komunitas memberikan alasan dari dinas terkait atas ketidak siapan hadirnya mereka, ” jelas Ketua komisi III DPRD Parimo H Mastula diruang kerjanya. Kamis 22 Mei 2025.
Lebih lanjut, pihak Komisi III DPRD Parimo juga telah melakukan konfirmasi melalui sambungan telpon maupun pesan watsapp pada pihak dinas terkait namun belum juga memberikan jawaban yang jelas.
“Melihat hal ini kami bertanya tanya ada apa? Atau mungkin di internal Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman antara SekDis maupun PLT Kadis tidak berjalan bagus. Adapun apa yang terjadi entah alasan apa namun setidaknya memberikan informasi ke pihak DPRD biyar tidak terjadi miskomunikasi di antara kami, ” ungkapnya.
Bukan hanya itu, Komisi III DPRD Parimo juga menegaskan kekhawatiran mereka kemungkinan adanya pekerjaan pekerjaan yang sudah dijalankan oleh Dinas namun tidak sesuai dengan prosedur.
Ia juga menegaskan, DPRD Parimo dalam hal ini sebagai Mitra kerja dinas terkait. Hanya ingin memastikan sejauh mana pekerjaan pekerjaan dari dinas tersebut yang sudah dievakuasi sesuai dengan anggaran yang ada.
“Kami bukan APH atau atau lembaga KPK yang melakukan pemeriksaaan atas dugaan dugaan atau menyelidiki anggaran anggaran yang ada. Olehnya itu kami minta dinas terkait dalam hal ini DisPerkimtan tolong hargai kami sebagai Mitra lembaga yang ada di DPRD, ” pungkasnya.
